Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Abdullah Surajaya, melaksanakan Reses ke-3 Tahun Anggaran 2025 di Kampung Bumi Kencana, Kecamatan Seputih Agung, Kabupaten Lampung Tengah, pada Minggu, 27 Juli 2025.
Reses tersebut dihadiri oleh aparatur desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, ibu-ibu Kelompok Wanita Tani (KWT), serta tokoh pemuda setempat. Kehadiran berbagai unsur masyarakat ini menunjukkan antusiasme tinggi warga untuk menyampaikan langsung aspirasi dan harapan mereka kepada wakil rakyat di tingkat provinsi.
Dalam suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan, Abdullah Surajaya membuka dialog dengan warga, memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada peserta untuk menyampaikan keluhan, masukan, maupun usulan terkait pembangunan di Kampung Bumi Kencana.
Tiga poin aspirasi utama mengemuka dalam pertemuan tersebut. Pertama, warga meminta adanya rehabilitasi kantor kampung yang saat ini kondisinya dinilai kurang layak untuk menunjang pelayanan administrasi. Fasilitas yang memadai dinilai penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan pemerintah kampung kepada masyarakat.
Kedua, kebutuhan penerangan jalan menjadi sorotan. Warga menilai, minimnya lampu jalan di beberapa titik rawan dapat berdampak pada keselamatan dan keamanan, baik bagi pengguna jalan maupun lingkungan sekitar. Penerangan jalan juga dianggap penting untuk mendukung aktivitas ekonomi di malam hari.
Ketiga, masyarakat mengusulkan perbaikan jaringan tersier irigasi. Sebagai daerah yang sebagian besar warganya bergantung pada sektor pertanian, saluran tersier yang baik akan menunjang kelancaran distribusi air ke lahan persawahan, sehingga produktivitas pertanian dapat meningkat dan kesejahteraan petani terjaga.
Menanggapi aspirasi tersebut, Abdullah Surajaya menegaskan bahwa reses merupakan momentum penting bagi anggota DPRD untuk kembali ke daerah pemilihan dan mendengar langsung suara masyarakat.
Menurutnya, semua aspirasi yang diterima akan menjadi bahan pembahasan di tingkat DPRD maupun koordinasi dengan pemerintah daerah.
“Reses ini adalah saatnya kami, para wakil rakyat, kembali ke masyarakat untuk menyerap aspirasi secara langsung. Tiga poin yang disampaikan warga hari ini, mulai dari rehabilitasi kantor kampung, penerangan jalan, hingga perbaikan saluran tersier, akan saya perjuangkan melalui jalur resmi di DPRD. Saya akan mengawal agar aspirasi ini bisa terakomodasi dalam program pembangunan,” tegas Abdullah.
Abdullah juga mengajak masyarakat untuk terus menjaga komunikasi dan keterbukaan dengan pemerintah desa serta perwakilan rakyat, agar proses pembangunan berjalan sesuai kebutuhan nyata di lapangan.
Ia menekankan bahwa sinergi antara masyarakat, pemerintah desa, pemerintah daerah, dan DPRD adalah kunci keberhasilan pembangunan, terutama di wilayah pedesaan.
Sejumlah tokoh masyarakat yang hadir mengapresiasi kesediaan Abdullah mendengarkan keluhan dan masukan mereka secara langsung.
Mereka berharap aspirasi yang telah disampaikan dapat segera terealisasi, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh warga Kampung Bumi Kencana.
Kegiatan reses yang berlangsung hingga sore hari itu diakhiri dengan sesi foto bersama dan silaturahmi singkat. Abdullah menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dan partisipasi aktif warga dalam menyampaikan aspirasi.